Berikut 12 Kisah Mukjizat Selamat Dari Kecelakaan Pesawat
- Mukjizat (miracle) ataupun Keajaiban selalu berjalan di luar Logika
Manusia. Begitupun dengan Musibah, Bencana dan Kecelakaan kita tidak
mempunyai kuasa untuk menghindarinya. Namun, se dashyat Apapun Maut yang
mengancam Nyawa manusia jika Tuhan belum menghendaki Manusia itu akan
tetap Hidup.
Seperti halnya ke 12 Orang ini yang mengalami Mukjizat dan menjadi
satu-satunya Korban yang tetap hidup dari Ratusan Korban Kecelakaaan
jatuhnya Pesawat. Bagaimanakah cara mereka bertahan untuk memperjuangkan
hidup mereka. Sahabat anehdankonyol.com berikut Kisah Kisah Keajaiban
yang mereka alami :
1.Erika Delgado, Selamat karena mengapung di atas Daun Lily Pad
Pada tanggal 17 Maret 1995, Pesawat komersial International DC-9
terjatuh ke dalam 37 Mil di Rawa-rawa sebelum berhasil mendarat di
Bandara Penerbangan Cartagena. Peristiwa itu menewaskan 149 penumpang
termasuk Awak pesawat dan kedua orang tua Erika Delgado. Gadis kecil
berusia 9 tahun itu adalah satu-satunya Korban yang selamat dari
peristiwa tersebut. Dirinya berhasil diselamatkan Team Penyelamat
Evakuasi, yang mendengar suara tangisannya.
Salah seorang Team Penyelamat yang menolongnya menuturkan, dia takjub
karena Bocah 9 tahun tersebut tidak tenggelam di rawa kedalaman 5 m itu
karena Tumpukan Daun Teratai Lily Pad yang membuat tubuhnya mengapung.
Dan herannya lagi saat ditolong Erika berkata kepada Penyelamat
tersebut, Apakah kau Malaikat yang dikirim Tuhan untuk menolongku ?.
Di Colombia Erika dijuluki sebagai Little Miss Miracle, saat
diwawancarai dia berkata dengan Lugunya. Aku mendengar Jerit tangis
kesakitan orang-orang disekitarku dan lambat laun suara mereka perlahan
hilang. Tidak ada lagi orang yang aku harapkan dapat menolongku, bahkan
ayah dan ibuku. Aku menjerit, menangis dan merasa sangat takut sekali.
Namun, tiba-tiba aku Teringat akan Perkataan Guru Sekolah Mingguku bahwa
Tuhan tidak pernah meninggalkan anak-anaknya. Aku berdoa dan percaya
Tuhan akan segera menolongku. Aku terus berdoa dan dalam doaku aku
diberitahu untuk tetap berada di atas daun dan tidak bergerak sampai aku
ditemukan.
2.Bocah 9 Tahun yang tertindih diantara pecahan Bangkai Pesawat
Sebuah Tragedi Kecelakaan Pesawat Terbang pada Tahun 2010 terjadi di
Libya. Pesawat The Afriqiyah Airways AirBus A330 mengalami Nasib Naas.
Pesawat yang membawa 104 Penumpang dan 11 Awak Kapal itu jatuh dan
hancur terbakar di Pedalaman Hutan Afrika. Dalam Kecelakaan tersebut
hanya 1 Orang yang selamat yaitu Ruben Von Assouw, bocah berumur 9
Tahun.
Entah bagaimana caranya hingga Bocah ini beruntung dan selamat dari
Kecelakaan Hebat tersebut. Menurut salah satu Petugas yang ikut mencari
Korban dalam kecelakaan itu, dirinya mendengar teriakan lemah minta
tolong anak kecil. Dengan segera Petugas tersebut memanggil
rekan-rekannya untuk membantu mengevakuasi Ruben yang tertindih diantara
pecahan bangkai pesawat.
Ketika sadar dari Koma, Ruben menuturkan bahwa dirinya pergi berlibur
bersama kedua orang tuanya untuk mengunjungi Kebun Binatang di Afrika.
Namun sayang maut tak dapat dihindari, kedua orang tuanya tewas dalam
kecelakaan pesawat tersebut.
3.Cecilia Chan, diselamatkan dalam Pelukan Ibunya yang Tewas Terbakar
Sahabat anehdankonyol.com ini adalah Kisah Hidup di luar Logika Manusia.
Cecilia Chan seorang Gadis berusia 29 tahun pernah mengalami Peristiwa
Naas Kecelakaan Pesawat saat dia berumur 4 tahun bersama Ibu dan
Kakaknya. Cerita bermula saat 16 Agustus 1987 ketika dia kembali dari
liburan bersama Ayah, Ibu (Paula) dan Kakaknya David, 6 tahun.
Mereka kembali ke Phonix, Arizona dari Michigan setelah merayakan Ulang
tahun Paula di rumah Orangtuanya (Nenek Cecilia). Saat Pesawat lepas
landas di Bandara Detroit 3 C dengan ketinggian baru 500 meter pesawat
oleng dan terjatuh ke jalan raya hingga menabrak Jembatan dan banyak
Kendaraan Mobil Tertimpa dan Terbakar.
Dalam Kecelakaan itu 156 Awak dan Penumpang Pesawat dinyatakan Tewas,
belum termasuk jumlah korban dari pengendara Mobil. Sebuah penyelidikan
menemukan bahwa Kecelakaan tersebut akibat Kelalaian Pilot Pesawat John
R.Maus yang tidak mengkonfigurasi take off Pesawat dengan benar.
Cecilia Chan menjadi satu-satunya Korban yang selamat dari musibah itu.
Cecilia yang saat itu berusia 4 tahun ditemukan oleh Team Pemadam
kebakaran dengan Kondisi kritis dalam pelukan Ibunya. Menurut salah satu
Team penyelamat saat mengevakuasi Korban kecelakaan, dirinya mendengar
suara tangisan Boneka Bayi.
Dan setelah mencari sumber suara tersebut, dirinya menemukan Cecilia
yang berada di sebelah boneka bayi bersama Ibunya. Dengan segera dirinya
melepaskan Cecilia dari pelukan Ibunya yang Tewas dengan kondisi tubuh
setengah terbakar. Cecilia mengalami patah kaki, tengkorak retak dan
Luka bakar.
Dia menjalani empat cangkok kulit untuk luka bakar di lengan dan
kakinya. Dan setelah proses pemulihan dirinya sudah dapat berjalan
kembali dan hidup bahagia bersama orang tua angkatnya Pendeta Andrew
Robberech. Untuk selalu mengenang peristiwa itu, Cecilia membuat sebuah
Tatto Pesawat di Lengan Kirinya
4. Annete Herfkens, Bertahan Hidup Dengan Minum Air Hujan selama 8 hari
Pada tanggal 14 November 1991 terjadi Kecelakaan Pesawat Vietnam
Airlines yang membawa 25 penumpang dan 6 awak Pesawat. Kecelakaan
terjadi akibat kelalaian Pilot Pesawat yang terbang terlalu rendah
hingga tidak dapat menghindari tabrakan dengan Pegunungan di Vietnam.
Hanya Herfkens yang selamat dari seluruh Awak dan Penumpang dalam
kecelakaan maut tersebut.
Dalam keadaan penuh Luka Berat, wanita ini berjuang untuk tetap hidup.
Selama 8 hari Annete Herfkens berbaring lemah dan tak dapat bangun, dia
tak makan dan hanya minum dari air hujan yang turun. Annete menuturkan,
saat kecelakaan Tubuhnya Terlempar jauh dari Bangkai Pesawat dan ketika
sadar dia mendengar banyak teriak kesakitan penumpang lainnya.
Namun dirinya tidak dapat berbuat apa-apa, karena dia sendiri begitu
lemah dan tak dapat bangun. Dengan tubuh penuh cedera dan patah tulang
Annete tetap berjuang untuk hidup dan hampir setiap malamnya dia demam
menggigil akibat infeksi lukanya. Dan akhirnya Team penyelamat datang
mengevakuasi dirinya, walau dirasakannya pertolongan itu terlalu
terlambat. Bila saja tidak sampai 8 hari mungkin ada Penumpang lain yang
dapat diselamatkan ungkap Annete.
5.James Polehinke, Nekat Melompat Dari Pintu Darurat Pesawat
Tanggal 27 Agustus 2006 menjadi hari naas bagi penerbangan Pesawat Delta
Connection Flight 5191. Saat penerbangan menuju ke Atlanta dari
Lexington dengan membawa 47 penumpang dan 3 awak Pesawat. Saat lepasa
landas untuk penerbangan komersial pertama kalinya terjadi kekeliruan
jalur lepas landas. Entah bagaimana kesalahan ini terjadi, lepas landas
yang direncanakan di jalur Runway 22 menjadi di jalur Runway 26.
Akibatnya sungguh fatal, jalur 26 ini lebih pendek 1.200 m dibandingkan
jalur Runway 22. Karena itu sebelum mencapai akhir jalur landasan,
pesawat ini menabrak sisi jalan landasan sebelum dapat berhasil terbang.
James Polehinke seorang perwira AU adalah satu-satunya orang yang
selamat dalam kecelakaan tragis tersebut.
Dirinya menuturkan bahwa ada kesalahan dari lepas landas pesawat,
detik-detik sebelum terjadi tabrakan James bersiap di samping pintu
darurat untuk meloncat dari pesawat. Kecelakaan pun tak dapat
dihindarkan Pesawat membentur tembok pembatas landasan hingga ke tepi
pohon jalan. Semua penumpang tewas, dan James sendiri mengalami patah
Tulang paru-paru, pendarahan berat serta gegar otak. Dan untuk
menyelamatkan nyawanya James terpaksa di Amputasi kaki kirinya akibat
infeksi syaraf.
6.Bahia Bakari, Mengapung di Laut Selama 9 Jam
Bahia Bakari gadis kecil kelahiran 1996 asal Paris ini dijuluki 'The
miracle girl (gadis ajaib)' oleh Pers Dunia. Bakari adalah satu-satunya
Korban yang selamat dari Kecelakaan Pesawat Yemenia Flight 626-A310 yang
jatuh ke Samudera Hindia di pantai utara Grande Comoro pada tanggal 30
Juni 2009. Dalam Musibah itu menewaskan 152 Awak dan Penumpang Pesawat
termasuk Ibunya.
Namun nasib baik berpihak kepada Bakari yang walau tidak bisa berenang
dan tidak menggunakan Jaket pelampung, dirinya menempel pada pecahan
puing sayap pesawat. Selama 9 jam dirinya mengapung di laut hingga Team
Penyelamat datang untuk menolong. Saat mendapat perawatan tulang Iga dan
Selangka di rumah sakit Paris, dirinya menuturkan bahwa ia dan Ibunya
hendak liburan musim panas di Komoro, Prancis. Dan Ia merasa sedih
Ibunya juga ikut tewas dalam tragedi kecelakaan tersebut.
7.Vesna Vulovic, Menjadi Rekor Dunia 'Manusia yang Tetap Hidup dari Kejatuhan 33000 kaki Tanpa menggunakan Parasut'
Vesna Vulovic dijadikan Rekor Dunia oleh Guinnes World Records untuk
bertahan dari kejatuhan setinggi 33000 kaki tanpa menggunakan Parasut.
Tragedi naas ini bukan terjadi karena kesalahan Pilot ataupun Kondisi
Pesawat, melainkan ulah Terorist Ekstrim Kanan Kroasia yang meledakkan
Bom di Pesawat Jet Light 367.
Ledakkan tersebut membuat tubuh Pesawat pecah menjadi dua dan jatuh
terbakar di desa Kamenice- Czechoslovakia. Akibat kejadian itu kedua
kakinya patah dan mengalami cedera otak hingga mengalami koma selama 27
hari.
Vesna Vulocic, wanita yang saat itu berusia 22 tahun pada saat Insiden
Peledakkan Bom itu, menjadi satu-satunya korban yang selamat dari 28
Penumpang Pesawat. Dan setelah mendapatkan pemulihan dari rumah sakit,
Vesna sudah dapat berjalan dan bekerja sebagai Pramugari kembali.
8.Letnan Martin Farkas, Selamat karena menemukan Sebuah Ponsel
Sebuah Kecelakaan Pesawat Militer Antonov An-24 terjadi pada tanggal 19
Januari 2006. Pesawat itu ditumpangi oleh 44 Pasukan Penjaga Perdamaian
Slowakia (Slovak). Pesawat itu jatuh di Borso Hill setelah menabrak
puncak pohon hingga menyebabkan Pesawat Terbakar. Lokasi Kecelakaan
berada di ketinggian 23.000 kaki dengan kondisi cuaca sangat dingin dan
ekstrim.
Dalam Kecelakaan tersebut seluruh awak pesawat tewas dan hanya Letnan
Fartin Markas satu-satunya awak pesawat yang selamat. Dalam kondisi
Kritis ia menemukan sebuah Ponsel dan segera menelpon Istrinya untuk
menghubungi Layanan Penyelamatan Militer.
Dan akhirnya Team Penyelamat datang dan mengevakuasi dirinya untuk
mendapatkan perawatan di rumah sakit. Kini Fartin Markas telah sembuh
dari Luka Infeksi Paru-paru dan Pembengkakan Otak akibat Insiden
tersebut, walau mengalami bekas cacad di wajahnya.
9.George Lamson,JR Selamat karena Terikat dengan Bangku Kursinya
Sehari setelah Pertandingan Super Bowl XIX saat San Fransisco 49ers
mengalahkan Miami Dolphins, Lamson dan Ayahnya yang saat itu sedang
berada di Nevada berencana pulang ke rumahnya dengan menggunakan Pesawat
Galaxy Airlines Flight 203. Ketika dalam penerbangan Pilot pesawat
merasakan ada kepincangan mesin pesawat dan berinisiatif untuk kembali
ke landasan penerbangan Reno Nevada.
Namun usaha itu tidak berhasil, pesawat jatuh dan terbakar di tengah
pusat perkotaan. Sebanyak 71 Penumpang Meninggal dalam Insiden
Kecelakaan 21 Januari 1985 itu. George Lamson, 21 tahun menjadi
satu-satunya orang yang selamat dari kecelakaan maut itu. Dirinya
ditemukan petugas penyelamat dalam keadaan terikat di bangku kursinya
yang terlempar dari Tubuh Pesawat.
10.Juliane Koepcke, Bertahan Hidup di Hutan Selama 11 Hari
Sebuah Pesawat Lansa Filght 508 yang menuju ke Peru terjebak dalam Badai
pada tanggal 21 Desember 1971. Kemudian Pesawat Jatuh ke dalam Hutan
Amazon akibat sambaran Petir. Juliane Koepcke,17 tahun penumpang wanita
yang berhasil selamat dari musibah tersebut, terlempar dari pesawat di
ketinggian 10.000 kaki tanpa parasut dalam keadaan terikat dengan
bangku kursinya.
Selama hampir 11 hari dia bertahan di pedalaman hutan dengan kondisi
luka dalam di lengan dan kaki, gegar otak dan mengalami patah tulang
leher. Hingga dirinya berhasil menemukan kamp penebang hutan yang
kemudian membawanya ke rumah sakit. Peristiwa itu menewaskan 14
penumpang pesawat.
11.Mohammed El-Fateh Osman, Bayi 2 Tahun yang selamat dari Keadaan Kritis
Batita malang ini mengalami Luka bakar kritis dan kehilangan bagian
bawah tapak kaki kanannya akibat kecelakaan pesawat Sudan Airways Boeing
737 yang jatuh dalam perjalanan dari Bandara Port Sudan Khartoum pada
tanggal 8 Juli 2003. Penyebab jatuhnya pesawat akibat salah satu mesin
tidak berfungsi dengan baik hingga Pilot Pesawat mencoba melakukan
Pendaratan Darurat.
Pesawat yang ditumpangi bersama Ibunya itu menewaskan sekitar 116
Penumpang yang diantaranya termasuk 4 bayi,14 anak kecil dan Ibunya.
Mohammed bocah berusia 2 tahun ini mendapat perawatan di Rumah Sakit
Broomfield Chelmsford di Sudan yang kemudian dipindah ke Rumah Sakit
Great Ormond Street di London karena Rumah sakit itu tidak memiliki Unit
Spesialis Luka Bakar.
Team Dokter Rumah Sakit Great Ormond menuturkan, bahwa Mohammed hanya
mempunyai harapan hidup beberapa hari saja, karena kondisi kritis
tubuhnya. Namun keajaiban terjadi, lebih dari 2 tahun kesehatan Mohammed
berangsur-angsur membaik dan kini dia hidup normal seperti anak-anak
kecil lainnya.
12.Neuba Tessoh, satu-satunya Korban Selamat dari Jatuhnya Pesawat Varig Airlines 707
Mesin Pesawat yang tidak dapat berjalan dengan baik seringkali menjadi
faktor utama penyebab kecelakaan seperti juga yang di alami Pesawat
Varig Airlines Boeing 707 yang Jatuh setelah Take Off sekitar 18 mil
dari dari Bandara Abidjan, Pantai Gading.
Jatuhnya Pesawat yang bertujuan ke Rio De Janeiro pada tanggal 3 Januari
1987 itu menewaskan 12 Kru dan 38 Penumpang Pesawat. Satu-satunya orang
yang selamat dalam kecelakaan itu adalah Gadis Kecil bernama Neuba
Tessoh.
[
sumber ]