Jokowi Meminta Bapak yang Jual Ginjal Untuk Menemui Dirinya - Jakarta, Gubernur DKI Joko Widodo (Jokowi) tidak mengetahui adanya warga Cengkareng yang menjual ginjal. Namun dia meminta warga tersebut menemui dirinya.
"Saya nggak tahu. Suruh ke saya saja langsung," ujar Jokowi yang mengenakan jas hitam dan dasi merah itu.
Jokowi mengatakan itu usai pelantikan 415 pejabat camat, lurah, eselon III dan IV, di Balaikota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (27/6/2013).
Sebelumnya, Sugiyanto, seorang penjahit, bersedia menjual ginjal demi menebus ijazah anaknya di sebuah pesantren di Bogor. Nilai ijazah SMP dan SMA anaknya yakni Rp 17 juta.
Sugiyanto menawarkan itu di Bundaran HI pada (26/6/2013). Berikut isi tawaran dalam sebuah kertas besar: 'Kepada Saudara yang butuh ginjal kami siap jual. Tubuh Kami siap dibelah demi untuk menebus ijazah anak'
[
sumber ]